Warga Keluhkan Pendangkalan Sungai di Kabupaten Kendal, Sering Sebabkan Banjir Disaat Hujan Lebat

- Kamis, 26 Januari 2023 | 17:15 WIB
Tampak pendangkalan sungai di Kabupaten Kendal. Yang sebabkan Banjir. (Tim Liputan Kendal Terkini)
Tampak pendangkalan sungai di Kabupaten Kendal. Yang sebabkan Banjir. (Tim Liputan Kendal Terkini)

LiputanKendalTerkini.com (Kendal) - banjir, tak memadainya normalisasi sungai, disebut-sebut menjadi penyebab banjir di puluhan desa di Kabupaten Kendal.

Beberapa pekan yang lalu, banjir sering melanda di wilayah Kabupaten Kendal, karena adanya penyempitan sungai menjadi dangkal.

Dikutip LiputanKendalTerkini.com, dari kanal media RadarSemarang.id, salah satu Koordinator Kelompok Pengelola (Korpokla) Balai PSDA Wilayah Bodri Nur Kholis mengatakan, pengerukan sedimentasi Sungai Kendal ini rutin dilakukan setiap tahun.

Baca Juga: Kabupaten Kendal Raih Penghargaan Peringkat 3 di Provinsi Jawa Tengah dari Ombudsman RI

"Tahun ini, pengerukan dimulai dari jembatan Masjid Agung Kendal ke arah utara sampai ke wilayah Kelurahan Bandengan. Sedangkan pengerukan dari masjid Agung Kendal ke wilayah selatan akan dilakukan tahun depan di 2023," ungkapnya, yang dikutip dari RadarSemarang.id.

Seperti yang dilansir dari media sosial Instagram @liputan.Kendal.terkini, warga setempat menuturkan, normalisasi atau pengerukan sungai yang dilakukan oleh Balai PSDA Wilayah Bodri dinilai tidak tuntas.

Ini dikarenakan banyak keluhan warga yang terkena banjir, dampak dari pendangkalan sungai di Kabupaten Kendal, sedimentasinya tinggi. Setiap hujan lebat sering kebanjiran.

Baca Juga: KPU Kabupaten Kendal Gelar Acara Pelantikan 858 Anggota PPS Pemilu Tahun 2024

Hal serupa juga dirasakan oleh admin media sosial Instagram @liputan.kend.terkini di sebuah room group Liputan Kendal Terkini mengungkapkan, Drainase dan Sungai di Kendal juga Buruk. Makanya Kendal sering banjir.

"Banyak sampah dan tanah dari dampak galian c yang mengendap jadi pendangkalan sungai di Kendal, kok ga ada usulan normalisasi sungai ke Provinsi biar ada pengerukan," ungkapnya di WhatsApp group Liputan Kendal Terkini.

Hal tersebut direspon oleh Tim Ahli Percepatan Pembangunan di Kabupaten Kendal, Rais mengatakan bahwa Pemkab sudah sering diusulkan, namun respon dari Provinsi hanya bisa bantu normalisasi di tahun 2022 yaitu Sungai Kendal dari masjid Agung sampai sebelum Bandengan.

Baca Juga: Pelatihan Kepemimpinan Pengurus Salimah dan Tasyakuran Milad ke - 17 PD Salimah Kendal

Lalu ia menyebut, untuk Sungai Kendal dari masjid Agung ke arah selatan sampai sekitar SMP Negeri 3 Kendal tersebut akan dinormalisasi pada Tahun ini 2023. ***

Editor: Febriyanto Cahyo Prakoso

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X